Selasa, 26 Juni 2012

Muda Cerdas dan Berprestasi


by Afwa Muafaturrohmaniah (X-10)

Anak “muda yang bcerdas dan berprestasi”, kalimat tersebut mungkin terasa asing di telinga kita. Karena dalam kenyataannya di indonesi, banyak anak muda yang menyimpang dari kenyataan “cerdas” daan “berprestasi”. Bahkan banyak anakmuda yang termakan oleh zaman,dan tidak berperilaku cerdas & berprestasi. :
Pengertian Prestasi adalah.
Menurut Sardiman A.M (2001:46) “Prestasi adalah kemampuan nyata yang merupakan hasil interaksi antara berbagai faktor yang mempengaruhi baik dari dalam maupun dari luar individu dalam belajar”. Sedangkan pengertian prestasi menurut A. Tabrani (1991:22) “Prestasi adalah kemampuan nyata (actual ability) yang dicapai individu dari satu kegiatan atau usaha”.
Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia (1996:186) “Prestasi adalah hasil yang telah dicapai (dilakukan, dikerjakan dan sebagainya)”. Sedangkan menurut W.S Winkel (1996:165) “Prestasi adalah bukti usaha yang telah dicapai.
Dan menurut saya prestasi adalah “hasil dari suatu kinerja yang dilakukan yang sesuai dengan potensi yang dimiliki dan potensi it uterus digali hingga menghasilkan suatu preestasi ”

Dalamkenyataannya , anak muda cerdas dan beerprestasi sangat sulit ditemukan di Indonesia. Karena ,zaman sekarang pemuda-peemudi, Indonesia yang mempengaruhi penyimpangan tersebut adalah budayaasing.budaya asing itu dianggap lebih modern dan trendi,padahal budaya asing itu sangat bertolakv belakang dengan kebudayaan Indonesia. Dan menganggap bahwa cerdas & berprestasi itu kuno dan jadul. Dan penyebab lain seseorang berperiilaku menyimpang adalah :
1. kurang perhatian dariorang tua
Kesibukan orang tua membuat seorang anakyang mendassari sifat malasdan kurang pandai akan beerpaling dan mencari kegiatan yang membuatdirinya senang, seperti bermain game. Setelah keasyikan bermain game dia akan melupakan tugasnya sebagai seorang pelajar yaitu belajar. Dan jika terus dibiarkan, anak ini akan menjadi seorang pelajar berat dan jauh dari keadaan cerdas sdan berrprestasi.
2. ekonomi lemah
Ekonomi lemah adalah alasan yang banyak menjadikan remaja-remaja di Indonesia menjadi remaja yang tidak berprestasi. Penyelesaian pada masalah ini memang sulit untuk di rumuskan, karena menyangkut kesejahteraan yang harus di bangun oleh pemerintah. Namun jika kita berkeinginan untuk menjadi remaja yang berprestasi meskipun kekurangan biaya kita pasti bisa menggapainya. Asalkan memiliki tekad dan keinginan yang kuat.
3.kurang memahami makna cerdas dan beerprestasi
Mungkin banyak di antara mereka (remaja) yang belum mengetahui makna dari kata cerdas dan berprestasi. Sehingga mereka tidak terlalu mementingkan hal itu.
4. pubertas
Masa pubertas adalah masa yang sangat menentukan bagi kaum remaja. Pasalnya pada msa inipara remajamemiliki ego yang sangat tinggi, sensitive, dan ingin menang sendiri. Merekaakan melakukan apapun yang mereka inginkan dan tidaakmelihat halalharamnya, boleh tidaknya, & sesuai atau tidaaknya dengan norma. Dan keadaan ini, sangat berbahaya jika mereka tidakada yangmembatasi. Dan pada keadaaan ini kebanyakan dari mereka akan menghiraukan tentang pelajaran. Dan disiini mereka membutuhkan seorang pembatas atau penyadaar.

Dan yang dapat membatasi mereka adalahkeluarga, teman dekat, atau bahkan dirinya sendiri dengan mempertebal iman.
5. ikatan social yang berlainan
Masyarakat dihunioleh kelompok-kelompok yang berlainan. Ada kecenderungan individu memilih kelompok yang disukai. Apabila kelompokyang disukai tersebut ternyata berperilaku menyinpang, makaindividutersebut juga akan mengalami penyimpangan.
Perilaku remaja di Indonesia sekarang ini sangat terpuruk.seperti contohnya :
·         Hubungan seksual diluar nikah
Hubungan seksual diluar nikah tidak dapat dibenarkan oleh norma social dan norma agama. Hubungan seksual hanya dibenarkan apabila seseorang sudah ressmi menikah. Hubungan seksual diluar nikah merupakan tindakan menyimpang dan ditentang oleh masyarakat. Jenis hubungan seksualdiluar nikah adalah pelacuran, pemerkosaan, dan kumpul kebo. Hubungan seksual diluar pernikahan dalammasyarakat Indonesia dianggap melanggar norma dan moral. Dalam hukumadat di beberapa daerah, apabila terjadi pelanggaran semacam itu akan meendapat hukuman.
·         Minum minuman keras
Minum minuman keras yang memabukkan akan membuat akal manusia menjadi tercemar dan hilang kesadarannya. Selain jenis minuman yang sifatnya cair,ada juga yang padat seperti candu,ganja, dan morfin. Apabila seseorang sudah kecanduan minum minuman keras maka akalnya akan rusakdan sangat susah untuk digunakan berpikir. Karena keduukan akal aalah untuk membedakan antara manusia dan binatang. Orang yang mabuk cenderung tidakdapat mengendlikan diri sendiri.orang-orang tersebut sering menimbulkan keributan,keeonaran, pencurian, pemerkosaan, dan pembunuhan.
·         Kenakalan remaja
Sebab-sebab timbulnya kenakalan remaja adalah lingkungan keluarga dan lingkungan pergaulan yang tidak baiik. Dimasa sekarang ini, banyak orang tua yang menghabiskan sebagian besar waktunya untuukmenjalankantugas daan kewajiban diluar ru\mah.halitu menyebabkan perhatian orang tua terhadap anak menjadi berkurang. Tidak jarang anak-anak bertenu orang tuanya hanya beberapa jamsetiap harinya.
Seringkali anak-anak sekolah dijadikan sassaran oleh orang-orang tertentu untuk mencari keuntungan pribadi dengan menawarkan berbagai produk yang menyesatkan, seperti gambar porno, buku bacaan yang tidak mendidik, bahkan narkoba. Pada keluarga ekonomi lemah, kenakalan remaja lebih disebabkan karena kessulitan ekonomi, kondisi perumahan yang tidak memenuhi syarat serta lingkungan pergaulan yang kurang baik.
·         Perkelahin antarpelajar
Perkelahianantar pelajar di Indonesia sudah menjadi lumrah didengar. Penyebab perkelahian pada umumnya terletak pada usia mereka yang masih remaja., yaitu peralihan dari kanak-kanak menuju dewasa. Pada usiaa remaja biasanya unsure emosionalnya lebih menonjol daripada rasionalnya. Perkelahian antarpelajar dapat pula terjasdi karena ingin mendapatkan pengakuan status social dari orang lain. Mereka menunjukan kebeeradaannya dengan melakukan perilaaku yang negative.
·         Kriminalitas
Kriminalitas adalah suatu pelanggaran terhadap norma hokum, khususnya yang menyangkut pidana dan peerdata yang pada dasarnya merupakan tindakan yang meerugikan orang lain. Tindakan criminal biasanya di daahului dengan keadaan masyarakat yang tidakadda penyesuaian yang sempurna. Ini ditandai dengan adanya berbagai perilaku menyimpang dan berbagai konflik. Ada beberapa hal yang menyebabkan timbulnya kriminalitas, yaitu adanya kepincangan social,tekanan mental, dan kebencian.

Namun disamping itu Indonesia juga memiliki remaja-remaja hebat yng telah berhasil menjadi seorang remaja “cerdas & berprestasi”  dan membawa nama harum bangsa Indonesia seperti:
1.      Dominic brian : mengingat 76 deret angkadalamwaktu 60 menit
2.      Kunto hartono :  menabuh dram selama 72 jam nonstop
3.      Rudy hartono : menjuarai all England sebanyyak 8 kali
4.      Prayogo adi wicaksono : membuat robot penyiran tanaman dalam usia muda.
Dan masih banyak lagi.
Dan di sini ada suatu kisah remaja Indonesia dengan hobi simple yang dimiliki menjadikan ia mendapat beberapa medali emas.

Pelajar tersebut bernama Oki Novendra, pelajar kelas I SMA Negeri 1 Bogor. Trus prestasinya apa nih? Nih bocah biarpun masih muda tapi prestasinya selangit. Oki Novendra berhasil menyabet emas di Internasional Conference Young Scientists ke-17, ajang kompetisi ilmuwan muda tingkat dunia. Si Oki ini berprestasi berkat rumus yang dia ciptakan tentang dosis obat yang dapat digunakan untuk memecahkan misteri kematian Michael jackson. Si juri sampe di bikin terheran – heran dengan presentasi rumus matematika buatan Oki.
Berikut berita – berita tentang Oki Novendra yang saya kumpulkan dari beberapa sumber:
Kematian Michael Jackson dalam Rumus Matematika
Kematian Michael Jackson menggugah pelajar kelas I SMA Negeri 1 Bogor melakukan “investigasi”. Oki Novendra, sang pelajar, bahkan membuat teori. “Kalau menggunakan Demerol, kita bisa tahu berapa yang mengendap dalam darah dan menjadi penyebab serangan jantung,” katanya.
Dari hitung-hitungan matematika, Oki menyimpulkan kematian raja musik pop tahun lalu itu akibat overdosis obat-obatan. Teori Oki meyakinkan tim juri International Conference Young Scientists ke-17 di Sanur, Bali, Selasa lalu. Pelajar kelahiran 1993 ini menggondol medali emas dengan penelitian berjudul “Mathematical Explanation on the Death of Michael Jackson”. Selain Oki, ada enam medali emas lainnya yang digondol kontingen Indonesia (lihat boks).
Pengagum Jacko itu mengaku mendapat literatur pemodelan matematika yang dapat menghitung pengendapan obat dalam darah. Awalnya, penelitiannya hanya bisa menjelaskan efek samping Demerol yang dikonsumsi Jacko. Tapi kemudian dia mendapat rumus aman untuk menghitung dosis obat yang wajar dikonsumsi dalam darah.
Pelajar lain yang menggondol medali emas adalah Sonny Lazuardi, siswa SMA Negeri 5 Bandung. Dia membawakan penelitian berjudul “Portable Protection Everywhere”, penelitian antivirus khusus untuk flash disk. Dia tertarik menelitinya karena sampai saat ini belum ada antivirus khusus untuk USB tersebut. Padahal banyak orang menggunakannya.
Sebelum berkompetisi, tim Indonesia dilatih secara intensif sejak Januari 2010. Setiap bulan, tiga hari sekali mereka dikarantina di Bandung. Tujuannya menajamkan materi dan menguasai teknik penyampaian dalam bahasa Inggris.
“Pertanyaan juri sulit karena bahasa Inggrisnya beraksen Eropa Timur,” kata Sonny menyebut juri dari Rusia. Beruntung, tim pembimbing telah membekalinya sehingga Sonny, yang bercita-cita jadi ahli komputer, menggondol medali emas. Sumber: tempointeraktif.com
Kematian Michael Jackson dan Rumus Matematika
Apa hubungan kematian raja pop Michael Jackson dengan rumus matematika? Tanyakan saja kepada Oki Novendra, siswa kelas 1 SMAN 1 Bogor.
Kematian Jacko menarik perhatiaannya, sehingga ia melakukan uji karya ilmiah tentang kematian tragis penyanyi legendaris ini dalam perhitungan matematika. Uji karya itu dibeberkannya dalam ajang International Conference Young Scientists ke-17 di Grand Bali Beach, Sanur, Bali, Selasa 13 April 2010.
Dari hasil karyanya Oki dapat menyimpulkan bahwa penyebab kematian Michael Jakson tahun lalu lebih kuat disebabkan karena overdosis.
“Saya dapat literatur pemodelan matematika yang dapat menghitung pengendapan obat dalam darah, sehingga saya terpikir mencoba untuk mengambil sampel kasus Michael Jackson,” ujar Oki.
Siswa kelahiran 6 Oktober 1993 yang hobi bermain musik dan baseball ini mencoba mempresentasikan karyanya di depan juri untuk memperebutkan medali emas dan jaminan pendidikan yang dijanjikan pemerintah sebagai bentuk apresiasi atas prestasinya dalam olimpiade tingkat internasional ini.
“Manfaat yang saya peroleh dari penelitian ini awalnya hanya menjelaskan side effect obat Demerol yang dikonsumsi Michael Jackson, tapi kemudian saya mendapat rumus aman untuk menghitung dosis obat yang wajar dikonsumsi dalam darah,” jelasnya.
Oki berharap dirinya dapat menjadi ilmuwan muda yang mewakili Indonesia dalam Internasional Conference Young Scientists ke-17 ini serta dapat mengharumkan nama bangsa. Sumber: vivanews.com.
dari kutipan diatas daapat disimpulkan bahwa, seorang anak remajapun sangat dapat berprestasi yang dapat mengharumkan namanya, keluarganya, sekolahnya, bahkan negaranya. Seperti oki novrenda. Meskipun dia masih duduk di bangku 1SMA namun dia telah menggondoli beberapa medali emas. Berawal dari hobinya yaitu menggemari Michael Jackson.Dan dalam kenyataannya banyak orang yang menggemari idolanya, namun hanya ketika jasadnya ada, dan ketika telah tiada mereka dapat dengan mudah untuk melupakannya. Berbeda dengan oki novrenda ini, saking ngefansnya kepada MJ , dia sampai berkeinginan untuk menyelidiki kematian idolanya itu dan sampai terwujudkan. Dan akhirnya dia dapat menemukan penyebab kematian idolanya itu , lalu mencoba mempersentasikan karyanya didepanjuri untuk memperebutkan medali emas dan jaminan pendidikan yang dijanjikan pemerintah sebagai bentuk apresiasiatas prestasinya dalam olimpiade tingkat Internasional.
 Dan akhirnya Oki dapat menjadi seorang ilmuan muda yang mewakili Indonesia dalam Internasional Conference Young Scientist ke-17,serta dapat mengharumkan nama bangsa.
Kejadian ini merupakan bukti bahwa jika ada keinginan, tekad, dan usaha,kita dapat menjadi anak MUDA CERDAS & BERPRESTASI.
Dan dalam kejadian ini juga saya dapat menyimpulkan bahwa kiat-kiat agar menjadi seorang yang berprestasi itu adalah :
1.      Mengetahui bakat/potensi yang dimiliki
2.      Setelah mengetahui baka/potensi yang dimiliki, galilah potensi tersebut sehingga kita menjadi seorang yang hebat dalam bidang potensi yang kita gali tersebut
3.      Bergaullah dengan orang yang dapat mendukung kita, dan jangan bergaul terlalu dekat dengan orang yang menurut kita akan memberikan dampak negative terhadap kita
4.      Serieuslah  dengan apa yang kita jalani sekarang
5.      Coba utarakan bakat kita dengan mengikuti olimpiade sesuai bakat yang dmiliki misalnya melalui beasiswa.
Dan pepatahpun pernah berkata : , "Sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit". Kita biasa memaknainya, "bahwa jika kita mengumpulkan sesen demi sesen, pada saatnya kita akan mengumpulkan sepundi". Namun sesungguhnya pepetah ini tidak sekedar berbicara tentang hidup enak dan ketekunan dalam menabung.
Pepatah ini menyiratkan tentang sesuatu yang lebih berharga dari sekedar sekantung keping uang yaitu:
Bila kita mampu mengumpulkan kebaikan untuk diri kita sendiri, keluarga, orang-orang tercinta, teman, lingkungan sampai dengan dunia ini, dalam setiap tindakan-tindakan kecil kita, maka kita akan mendapati kebesaran dalam jiwa kita. Bagaimakah tindakan-tindakan kecil itu mencerminkan kebesaran jiwa sang pemiliknya ? Yaitu jika setiap tindakan disertai rasa keikhlasan dengan secercah kasih sayang di dalamnya.
Ucapan terima kasih, jabatan tangan, sesungging senyum, sapaan ramah, atau pelukan bersahabat, adalah tindakan yang mungkin sepele saja. Namun dalam liputan kasih sayang, ia jauh lebih tinggi dari bukit tabungan anda.
Jangan sia-siakan ilmu yang kita dapat tanpa dipraktekkan untuk kesuksesan dan diamalkan untuk diikuti orang lain, "Sehingga ilmu yang kita dapat tidaklah sia-sia saat kita di alam kubur nanti".
@wassalam@

Leave a Reply

 
 

Followers

Penulis

Foto saya
Bandung/Jawa Barat, Indonesia
M.I.T (Mansaba Idea Team) sebuah tim yang dibentuk untuk sebuah perlombaan blog terkreatif yang dilaksanakan oleh Universitas Pendidikan Indonesia.